Tingkatkan Kreatifitas Dan Kualitas, UMKM Mandiri Way Tuba Butuh Dukungan Pemerintah

mediasergap.com | WAY KANAN -Terdampak pandemi Copid-19 tak membuat surut semangat warga Dusun 8 Pasundan Jaya, Kecamatan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung untuk merajut harapan. 

Ini terbukti dengan kinerja kelompok ibu-ibu rumah tangga yang di koordinir oleh Ira Noor Halimah S.H, sebagai Ketua Patayat NU Kecamatan Way Tuba, Kabupaten Way Kanan dengan memproduksi jenis makanan Rengginang (terbuat dari ketan yang dikeringkan, red) dengan berbagai rasa. 

Dan juga melalui program UMKM Mandiri Bank Sampah para ibu Rumah tangga mengolah sampah menjadi kerajinan tangan, membuat berbagai perabot rumah tangga seperti tas dan wadah tisu dari berbagai jenis yang dibuat dari sampah plastik/limbah masyarakat yang tak berguna disulap menjadi sebuah karya yang bernilai jual/berharga.

Asep Sudrajat S,km, selaku pembina UMKM saat dikonfirmasi awak media mengatakan, Karang Taruna juga  bergerak di bidang kreatifitas mengolah sampah menjadi barang berharga, seperti mengolah batok kelapa menjadi alat minum yang antik seperti Teko dan Gelas dengan berbagai jenis dan bentuk kreatifitas, Sabtu (31/10/2020).

"Dengan harapan hasil kinerja dan kreatifitas kami lingkungan Dusun 8 Pasundan Jaya dapat menghasilkan omset dan dapat membantu mengurangi beban ekonomi masyarakat sekitar. Dengan mengadakan Bazar seperti ini kami secara mandiri mencoba memasarkan hasil dari klimpok UMKM Mandiri Dusun 8 Pasundan Jaya," tutur Asep.

Saat mediasergap.com kembali menanyakan harapan kedepan kepada pemerintah, Asep Sudrajat mengatakan, pastinya kami butuh support dari berbagai hal, misalnya dibantu pemasaran dan memperkenalkan hasil kreatifitas kami kepada khalayak ramai. Diharapkan juga dukungan pemerintah untuk melakukan pelatihan guna menambah ilmu dan kreatifitas warga kami," tutup Asep.

Sementara Muhammad Teguh, Kepala Kampung Way Tuba mengatakan, kami juga mensupport kegiatan UMKM tersebut. Dan insya Allah tahun depan kami juga menganggarkan dana untuk membantu program UMKM Mandiri yang ada di Dusun 8 Pasundan Jaya tersebut. Melihat semangat dan kinerja kelompok tersebut sudah sepatutnya kita dukung dan saya apresiasi. Hanya untuk tahun ini kita belum bisa mensupport dan mengkaper pendanaan, kita ketahui bersama anggaran dana  desa kita dialihkan ke penanganan covid-19 juga dana tersebut untuk rakyat," tutup Teguh. (ANSORI)