Ketua PD II GM FKPP II Ir. Erry Sukartono S (ketiga dari kanan) dan Sekretaris Yan Surya Dharma, HR, B.Sc (paling kanan) foto bersama dengan Irdam I/BB Brigjen TNI Gamal Haryo Putro, S.I.P., M.HUM., M.S.S dan Aster Kasdam I/BB Kolonel Inf Ganda Simatupang, S.E. (Foto: ist)
mediasergap.com | MEDAN - Pengukuhan Presidium GM FKPPI tingkat provinsi dan kabupaten/kota yang akan dilaksanakan, Sabtu (7/11/2020) mendatang dinilai inkonstitusional.
Berdasarkan AD/ART Generasi Muda Forum Komunikasi Putra-putri Purnawirawan dan Putra-putri TNI/Polri (GM FKPPI) hasil Musyawarah Nasional (Munas) X pada Desember 2019 dan Surat Pengurus Pusat GM FKPPI Nomor: 132/PP/GM-FKPPI/VIII/2020 yang menyebutkan bahwa pembahasan mengenai tugas, tanggungjawab dan wewenang Presidium GM FKPPI belum sampai pada tahap final.
Ketua PD II GM FKPP II Ir. Erry Sukartono S. dalam keterangannya pada mediasergap.com mengatakan pengukuhan Presidium GM FKPPI tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Sumatera Utara yang akan dilaksanakan 7 November 2020 mendatang dinilai inkonstitusional, dan bertentangan dengan AD/ART, Senin (2/11/2020).
"Kami pengurus PD II GM FKPPI Sumatera Utara menegaskan bahwa Presidium GM FKPPI Sumatera Utara tidak pernah ada dan dinilai inkonstitusional," tegas Erry Sukartono.
Erry menambahkan bahwa hal ini juga sudah dilaporkan kepada Ketua Umum GM FKPPI Dwi Rianta Surbakti, MBA yang dalam waktu dekat akan memberikan ketegasan tentang masalah ini.
Sementara Sekretaris PD II GM FKPPI Sumut Yan Surya Dharma, HR, B.Sc yang akrab dipanggil Don King ini meminta pihak pemerintah, TNI-Polri agar tidak melayani sekaligus tidak memproses keabsahan yang mengatasnamakan Presidium GM FKPPI.
"Karena pembentukan suatu lembaga harus berdasarkan akte pendirian, SK Menkumham, AD/ART, Surat Keputusan Pengurus Pusat GM FKPPI, diputuskan melalui Musyawarah Daerah (Musda). Kami juga sudah melayangkan surat ke Kesbanglinmaspol Provinsi Sumatera Utara yang tembusannya kepada Pangdam I/BB dan Kapolda Sumatera Utara," jelas Don King.
Lebihlanjut Don King meminta kepada rekan-rekan GM FKPPI Sumut untuk tidak memaksakan kehendak dengan membentuk presidium.
"Bersabarlah, kita tunggu saja hasil Rapimpus yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Jangan gara-gara ambisi ingin menjadi pemimpin, hancur organisasi GM FKPPI yang kita cintai ini. Sebagai Putra Putri TNI Polri yang mempunyai jiwa titisan sapta marga, sumpah prajurit, dan tribrata, hendaknya lebih mengedepankan persatuan dan kesatuan. Soliditas, kuat dan militan harus kita kedepankan," pintanya.(sabah)
No comments:
Post a Comment