-->






Terungkapnya Kasus Korupsi DAK Labura, Oliver Sirait: Apresiasi Buat KPK

mediasergap.com | MEDAN - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Sergap memberikan apresiasi terhadap kinerja Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah mengungkap kasus Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN-2017 dan APBN 2018 untuk Kabupaten Labuhanbatu Utara. 

Terungkapnya kasus ini, Selasa (10/11/2020), KPK menetapkan Bupati Labura H Kharuddin Syah Sitorus yang lebih dikenal dengan H Buyung bersama mantan Wakil Bendahara Umum DPP PPP Puji Suhartono sebagai tersangka dan menahannya.

Hal ini dikatakan Ketua Umum DPP LSM Sergap Oliver Sirait, SH yang didampingi Sekretaris Jendral DPP LSM Sergap Ir. Pandu Wilantara saat ditemui mediasergap.com di kantor sekretariat, Jumat (13/11/2020).

"Kita dari DPP LSM Sergap sangat mengapresiasi kinerja lembaga antirasuah tersebut, sebab sudah mengungkap korupsi dari DAK yang bersumber dari APBN-P 2017 dan 2018," kata Oliver Sirait.

Dalam beberapa saja, lanjut Oliver, KPK kembali menahan 2 orang tersangka lagi antara lain mantan Wakil Ketua Komisi IX DPR 2014-2019 Irgan Chairul Mahfiz ditahan Rabu (11/11/2020) dan Kaban Pendapatan Daerah Dan Perpajakan Kabupaten Labuhanbatu Utara, Agusman Sinaga alias AS ditahan Kamis (12/11/2020).

"Setelah ditahannya 2 tersangka lagi dalam kasus DAK Labura, tidak tertutup kemungkinan masih ada tersangka-tersangka lainnya yang masih diselidiki lembaga antirasuah ini," jelas Oliver.

Sementara di tempat yang sama Sekretaris Jendral DPP LSM Sergap Ir. Pandu Wilantara mengatakan sangat menyayangkan sikap dan mental segelintir pejabat-pejabat di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya di Provinsi Sumatera.

"Ya begitulah sikap dan mental segelintir pejabat di negeri yang kita cintai ini. Saat berkampanye di depan masyarakat membuat janji yang muluk-muluk. Apa mereka tidak menyadari bahwa janjinya tersebut bukan saja ditagih sama masyarakat tapi akan diminta pertanggungjawabannya oleh Allah SWT. Untuk itu saya harapkan kepada calon kepala daerah yang akan dipilih 9 Desember mendatang, jika terpilih nanti realisasikan apa yang diucapkan di dalam berkampanye," pinta Pandu Wilantara yang juga sebagai Pemimpin Umum mediasergap.com. (sabah)

No comments:

Post a Comment

Berita Terkini