mediaergap.com | LABURA - Menilik potensi dan peluang yang besar terhadap pemanfaatan irigasi jaringan rawa di Sei Kualuh, Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura).
Team Leader Project Preparation Consultants (PPC) Of The Asahan Irrigation System' In North Sumatera, Indonesia -Phase I melaksanakan Sosialisasi Irigasi pada hari Senin 22 Maret 2021 pukul 08.30 WIB, di Aula Dewi Syukur Kompleks Kantor Bupati Labura, Sumut.
Kegiatan ini dihadiri Wakil Bupati Labura H. Samsul Tanjung, ST, MH, Ketua dan Anggota DPRD Labura, Team PPC Asahan Eddy Wahyono, Kepala Seksi Perencanaan BWS Sumatera II Ir. Herbet Sihite, Kepala BAPPEDA Labura Muhammad Ikhwan Lubis, ST., MT, Kepala Dinas Pertanian Labura Hendry Simarmata, Kabid Perternakan Dinas Pertanian Labura Drh. Sudariza, Kabid Sarpras Dinas Pertanian Labura Amar Rangkuti, Dinas PUPR Labura, TR. Nainggolan, Komandan Polhut KPH Wil III Kisaran, para Camat, Kepala Desa, Gapoktan, Dewan Pimpinan Daerah Jam’iyah Batak Muslim Indonesia (DPD JBMI) Labura, para OPD terkait, para Insan Pres.
Acara Sosialisasi Irigasi ini dilaksanakan berdasarkan sesuai dengan Surat Leader PPC Asahan Nomor : 084/ASH/ADM/llll/2021 Perihal Undangan.
Dalam sambutanya Wakil Bupati (Wabup) Labura H. Samsul Tanjung, ST. MH mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung perencanaan pembangunan irigasi tersebut.
"Pembangunan irigasi adalah langkah awal untuk meningkatkan ketahanan pangan di Labuhanbatu Utara yang merupakan VISI MISI Bupati Labuhanbatu Utara. semoga program pengembangan irigasi dapat terlaksana dengan baik," ujar Wabup.
Di sela-sela pidatonya, Wakil Bupati yang terkenal santun dan dekat dengan Ulama ini menitip nasehat kepada para ASN /PNS yang bertugas di Labura agar displin waktu, sebab dalam waktu dekat Bupati Labura akan membuat aturan jika ASN/PNS terlambat dalam mengikuti kegiatan maka pintu akan ditutup.
Sementara, Kepala Seksi Perencanaan BWS Sumatera II Ir. Herbet Sihite, menyebutkan acara ini dilaksanakan dalam rangka mendukung program pemerintah, untuk pembangunan dan pengembangan sistem Irigasi, direncanakan sebagai pembangunan fasilitas pendukung untuk pengembangan daerah irigasi.
"Tujuan kegiatan Sosialisasi Irigasi ini ialah, untuk menginformasikan secara lengkap dan transparan tentang rencana proyek, menyamakan persepsi kepada peserta, menyepakati untuk mengagendakan identifikasi jumlah masyarakat yang berminat akan alih fungsi lahan, sesuai dengan kebutuhan modernisasi irigasi Asahan dan Pertanian cerdas, mengidentifikasi isu strategis dan kendala dalam pelaksanaan pengembangan irigasi, mengumpulkan saran, pendapat dan tanggapan dari para pihak terkait, memperoleh legitimasi atas rencana proyek," ungkap Ir. Herbet Sihite.
Pantauan awak media dari paparan kelompok yang telah dibentuk pada acara itu, pada prinsipnya mendukung program perencanaan pembangunan irigasi tersebut dan siap alih fungsi.
Akan tetapi masyarakat tidak mau Janji-janji palsu seperti yang dikatakan salah seorang Petani dari Kualuh Leidong.
"Kami mendukung irigasi ini agar pendapatan dari hasil panen kami bertambah. Mengenai lahan kami yang sudah beralihfungsi menjadi kebun sawit. Kami siap mengkonversinya lagi ke lahan persawahan asalkan betul-betul lah pemerintah membangun irigasi ini. Bukan janji-janji palsu," harap salah seorang petani.(yans/red)
No comments:
Post a Comment