mediasergap.com | MEDAN – Diskusi Publik Hakordia 2021 Rekomendasikan KPK cabut penghargaan Bupati Batu Bara peringkat Ke-2 Se-Provinsi Sumatera Utara dalam hal pencegahan korupsi.
Puluhan Penggiat Anti Korupsi yang tergabung dalam Koalisi Perlawanan Korupsi Rakyat Indonesia (KPK RI ) menggelar Diskusi Publik terbuka memperingati hari jadi ke 15 Kabupaten Batu Bara dan hari Antikorupsi Dunia ( HAKORDIA) mengambil thema besar 15 Tahun Kabupaten Batu Bara apakah sudah Bebas Korupsi?
Diskusi Publik yang dilaksanakan pada Rabu (15/12/21), pukul 14.00 Wib di Kita Koffee By Nasi Kendi, Medang Deras Kabupaten Batu Bara Sumatera Utara yang dipandu oleh Moderator & Host By : Adam Malik ketua Apdesu Indonesia (Aliansi Pemuda Desa Bersatu)
Dengan Pembicara (Guest Star) Saharudin Gebraksu, Arif Tampubolon, Aktifis Anti Korupsi, Fadli LK, Sabar Sihite Ketua Koalisi Perlawanan Korupsi Rakyat Indonesia, Angling Darma BPI KNPA RI, Joharis Lubis LKPP.
Satu persatu pembicara mengupas bagaimana dugaan praktek korupsi yang terjadi di Batu Bara dari sisi penerimaan daerah sampai persoalan Dana Desa, Infrastruktur dan persoalan banjir.
Di hujung acara, para Peserta Diskusi Publik merekomendasikan agar KPK mengkaji ulang dan mencabut penghargaan peringkat ke 2 Se Sumatera Utara dalam hal pencegahan Korupsi yang diterima Bupati Batu Bara.
"Kita akan menyurati KPK agar mengkaji ulang dan mencabut penghargaan peringkat ke 2 Se Sumatera Utara dalam hal pencegahan Korupsi yang di terima Bupati Bara" ungkap Sabar Sihite Ketua Koalisi Perlawanan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI). (Wilan/red)
No comments:
Post a Comment