-->






Tragis.. Seorang Pelajar Tewas Mengenaskan Disaat Bersamaan “Peringatan Hari Guru”

 📆 Sabtu, 26-November-2022 [14.23]

Tragis.. Seorang Pelajar Tewas Mengenaskan Disaat Bersamaan “Peringatan Hari Guru”


Medan • Sumut » mediasergap ⚖️🇮🇩

Bertepatan disaat memperingati Hari Guru Nasional Polsek Sunggal melaporkan terjadinya tawuran dilakukan dua kelompok pelajar, kedua kelompok pelajar tersebut saling menunjukan kekuatannya, akibat dari tawuran ini dilaporkan satu orang siswa merenggang nyawa bernama Farid, umur 15 tahun Pelajar SMK N-9 Medan.

Aksi tawuran terjadi ini pada hari Jum’at (25/11/2022) sekitar pikul 17.00 WIB, di Jalan Kapten Sumarsono Desa Helvetia Kecamatan Sunggal Deli Serdang atau tepatnya di Depan SPBU Global.

Barang Bukti yang ditemukan setelah kejadian itu adalah 1 (Satu) unit Sepeda Motor Yamaha Mio Soul GT. BK 6180 AED, Tas Ransel milik korban, berisi 2 (Dua) potong Besi, 1 (Satu) buah Gunting, 1 (Satu) buah Gir, 1 (Satu) buah Jaket, 1 (Satu) buah Baju Pramuka dan sepasang Sepatu.

Menurut keterangan dari teman korban yakni saksi bernama Muhammad Raya, sebelum saat terjadinya betrok fisik tersebut dirinya dan korban berangkat dari Sekolah SMK N-9 untuk berjumpa dengan teman-teman lainya di satu tempat yang saat itu telah menunggu sebanyak sepuluh sepeda motor.

Setelah itu mereka berangkat ke arah Jalan Kapten Sumarsono, sesampainya dilokasi tempat kejadian tawuran mereka pun sudah ditunggu lawannya dengan berkendaraan berkisar sebanyak lima puluh sepeda motor, dirasa situasinya tidak berimbang saksi dengan korban dan bersama rekan-rekanya terpaksa harus melarikan diri demi untuk menyelamat diri.

Setelah itu seakan sudah aman saksi dan korban sempat singgah di SPBU Global yang berada di Jalan Kapten Sumarsono bermaksud mau mengisi bahan bakar.

Namun disini naas itu terjadi saat mengisi bahan bakar keberadaan saksi dan korban diketahui oleh lawannya, dan spontan saat itu juga mereka berdua berusaha untuk lari, dimana saksi berhasil menyelamatkan dirinya namun sebaliknya naas bagi korban dimana tubuh korban menjadi bulan-bulanan lawannya dengan ditusuk memakai senjata tajam.

Saat itu korban dan saksi sempat berlari menuju ruang Kantor SPBU, namun korban akhirnya seketika itu tewas dikarenakan tubuh korban telah banyak mengeluarkan darah.

Akibat dari aksi tawuran dan bentrok berdarah ini satu orang siswa pelajar di Kota Medan harus menjadi korban, tentu hal ini sangat disayangkan dan disesali. Dimana terjadinya itu disaat bertepatan pada peringatan Hari Guru Nasional, sehingga membuat Persatuan Guru-Guru Republik Indonesia (PGRI) ikut merasa besedih dan berharap agar kejadian ini menjadi pelajaran berharga bagi setiap penyelenggara Sekolah dan tidak terulang lagi di kemudian hari. (By, Redaksi)

No comments:

Post a Comment

Berita Terkini