TERKAIT PECAHNYA TANGGUL SIALANGTAJI BUPATI LABURA LAKUKAN KORDINASI KE DINAS BINA MARGA SUMUT
Labura • Sumut » mediasergap ⚖️🇮🇩
Terkait keluhan ribuan jiwa warga masyarakat bantaran alur sungai kualuh akibat pecahnya ratusan meter tanggul benteng penahan air yang mengakibatkan bencana banjir yang melanda di beberapa titik daerah termasuk di Desa si Alang taji Kecamatan Kualuh Selatan Kabupaten Labura akhirnya Bupati muda dan energik Kabupaten Labuhan Batu Utara Hendriyanto Sitorus, SE, MM di dampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan M. Asril Hasibuan serta Kepala BPBD Abdi Yoso Jum’at (25/11/2022) telah melakukan kunjungan untuk berkoordinasi dengan Kepala Dinas PU Bina Marga dan Bina Kontruksi Provinsi Sumatera Utara Bambang Pardede di Medan.
Dalam kordinasi yang dihadiri petinggi dari Instansi terkait Bupati Hendriyanto berharap agar Dinas tersebut dapat membantu memberikan solusi kepada Kabupaten Labura atas pecahnya benteng Sei Kualuh di Kilang Samin berkisar ± 120 meter lokasi Desa Sialang Taji kecamatan Kualuh Selatan.
Bupati juga menjelaskan kondisi Pecahnya Benteng tersebut beberapa waktu lalu disebabkan tergerusnya tanah benteng akibat luapan air Sei Kualuh yang sering mengalami banjir akibat cuaca saat ini selalu ektrem. Bahkan luapan air tersebut selalu melampaui badan benteng yang ada.
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Labuhan Batu Utara meminta agar masalah jebolnya tanggul ini segera dapat dilakukan perbaikannya dan dapat terselesaikan sebelum menjelang Natal dan Tahun Baru, terang Bupati.
Mengapresiasi cepatnya koordinasi Bupati Hendriyanto Ke Dinas Bina Marga Provinsu Sumatera Utara, lapisan warga masyarakat Desa SIALANGTAJI melalui Kepala Desanya Laurensius Sirait menyampaikan, terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Bupati kami Hendriyanto Sitorus yang telah menanggapi secara cepat dan serius atas pecahnya tanggul/ benteng yang berdampak pada bencana banjir di Desa kami ini.
Semoga kunjungan tersebut dapat segera terealisasi hingga dalam menyambut Natal dan Tahun Baru mayoritas warga disini dapat melaksanakannya tanpa ada rasa was-was dari datangnya bencana banjir seperti hari - hari sebelumnya.
Dalam artian dengan diperbaiki atau ditutupnya benteng yang putus tentu akan mengurangi penderitaan yang dialami oleh masyarakat, rumah- rumah tidak lagi tergenang air kebun-kebun wargapun dapat di kelola dengan baik, harap Kades. (YANS)
No comments:
Post a Comment