Dua Bulan Menahan Sakit Dirumahnya Karena Tidak Ada Biaya, Ketua PAC Gerindra Sei Bamban Bantu Baktiar Sihotang Bawa Ke Rumah Sakit

Dua Bulan Menahan Sakit Dirumahnya Karena Tidak Ada Biaya, Ketua PAC Gerindra Sei Bamban Bantu Baktiar Sihotang Bawa Ke Rumah Sakit

🗓️ Sabtu, 01-Feb-2025_⏲️ 21.34 WIB

Sergai • Sumut [mediasergap.com] ⚖️🇮🇩

Partai Gerindra melalui Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra Kecamatan Sei bamban, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, Atumbukha Mendrova didampingi Erwin Pakpahan Bendahara PAC melakukan tindakan kemanusiaan dengan membantu Baktier Sitohang (67) warga Desa Sei belutu, Kecamatan Sei bamban, yang sedang terbaring sakit dirumahnya. 

Tindakan kemanusiaan Ketua PAC Gerindra Sei bamban itu, setelah mendengar informasi dari masyarakat tentang Baktier Sitohang telah menahan sakit selama dua bulan akan tetapi tidak dibawa ke Rumah Sakit karena keterbatasan biaya. 

" Ya saya mendapat informasi dari masyarakat bahwa Baktier Sitohang sakit sudah dua bulan berbaring dirumah karena tidak ada biaya untuk berobat. biaya tidak ada, BPJS juga tidak punya. Jadi langsung saya membantu untuk perawatan ke Rumah Sakit Sultan Sulaiman Sergai, "ujarnya, sabtu (01/02/2025). 

Mendrova juga mengatakan, Dirinya sebelumnya telah berkoordinasi dengan Anggota DPRD Provinsi sekaligus Ketua DPC Partai Gerindra Sergai Budi SE, MM untuk memfasilitasi Baktier Sitohang ke Rumah Sakit. 

"Setelah saya mendapat informasi dari masyarakat, saya langsung berkoordinasi dengan Pak Budi Anggota DPRD Provinsi Sumatera Utara dan Langsung beliau memerintahkan untuk membantu memfasilitasi dan membawa ke Rumah Sakit untuk dilakukan pengobatan. Karena Pak Budi lagi di jakarta, jadi beliau titip salam ke keluarga pasien, "ucapnya. 

Diharapkan Baktier Sitohang agar dapat segera sembuh dan menjalani aktivitasnya kembali seperti biasa. 

"Kami berharap, Baktier Sitohang bisa sembuh dan bisa menjalankan aktivitasnya seperti biasa, " harapnya. 

Sementara itu, Juita Siahaan Kepala ruangan Kenangan 5B, menjelaskan, Pihak Rumah sakit telah menangani pasien secara maksimal. 

"Untuk saat ini Pak Baktier Sitohang, penyakitnya itu dugaan TB paru, untuk memastikan diagnosanya pasien harus dilakukan periksa dahak atau TCM. Jadi, Kalau hasilnya negatif, sudah saya pesan untuk pasien diruangan anggrek pak. Kalau hasilnya positif akan dirawat di ruangan isolasi, kerena kalau positif TB paru akan bisa menular ke pasien yang lain pak, "Terang Juita Siahaan. (Ajs)