-->




Pelatihan Aksara Batak Untuk Pelestarian dan Pengembangan Potensi Budaya di Toba

Pelatihan Aksara Batak Untuk Pelestarian dan Pengembangan Potensi Budaya di Toba

🗓️ Sabtu, 22-Feb-2025_⏲️ 17.30 WIB

Toba • Sumut [mediasergap.com] ⚖️🇮🇩

Dalam rangka pelestarian dan pengembangan potensi budaya di Kabupaten Toba, DPD BATAK CENTER Kabupaten Toba melakukan pelatihan Aksara Batak di beberapa sekolah di Kabupaten Toba. Kegiatan diawali di SMP 5 Satu Atap Simanobak Kecamatan Silaen, pada hari Jumat, 21 Februari 2025. Para Guru dan Siswa sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut. Para guru menyebutkan bahwa pelatihan ini sesuatu yang baru bagi mereka karena selama ini mereka masih menggunakan Aksara Batak secara manual. “Sekarang kami sangat senang karena sudah bisa menggunakan Aksara Batak di Komputer dan di HP. Ini sangat membantu kami dalam proses belajar mengajar” kata seorang ibu guru. “Aksara Batak itu keren, bangga jadi orang Batak” ucap seorang siswa. 

Hari Kedua, pelatihan Aksara Batak dilakukan di SMP 2 Silaen, Kecamatan Silaen pada Hari Sabtu, 22 Februari 2025. Kegiatan diawali dengan pengenalan potensi budaya oleh Drs. M.Tansiswo Siagian. Selanjutnya, Harapan Sibarani,S.S  sebagai nara sumber dan instruktur pelatihan ini, memulai pelatihan dengan pengenalan indung surat dan anak surat Batak Toba secara manual dan menggunakan komputer dan HP.  Harapan Sibarani menekankan bahwa pelatihan ini ditujukan untuk menciptakan dan meningkatkan rasa cinta para siswa akan tinggalan Budaya Batak, khususnya Aksara Batak. “Bagaimana agar para siswa cinta dan bangga akan Budaya Batak. Selanjutnya, bagaimana agar para guru dan siswa dapat menuliskan Aksara Batak dengan benar dan rapi, itulah tujuan utama kita” Ucap Harapan Sibarani.

Pada hari kedua ini, terlihat para siswa dan guru banyak menyampaikan pertanyaan dan tanggapan, salah satunya Ibu Dewi Sartika Siagian, S.Pd. Beliau menyampaikan bahwa apa yang mereka ketahui selama ini, berbeda dengan apa yang dipelajari hari ini, sehingga beliau sangat berterimakasih dengan adanya pelatihan ini. “Terimakasih kepada nara sumber yang telah memberikan pencerahan kepada kami, sehingga kami paham akan penulisan Aksara Batak yang benar” ucap Dewi. 

Di tempat yang sama, Harapan Sibarani, S.S menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan murni untuk pelestarian dan pengembangan budaya. “Kami berharap, kedepan plank kantor, sekolah, dan usaha menggunakan Aksara Batak, termasuk Kop Surat Pemerintah menggunakan Aksara Batak sebagai ciri khas Kabupaten Toba.  Anak-anak semakin cinta dengan budayanya dan paham dengan Aksara Batak. Terlebih ketika mereka dapat berkomunikasi menggunakan Font Aksara Batak Toba di HP mereka. Demikian halnya dengan Bapak/Ibu Guru yang sudah dapat menggunakan Aksara Batak di Laptop, mereka sangat terbantu untuk proses belajar mengajar dan bangga ketika mereka bisa mencetak soal ujian menggunakan Aksara Batak” Kata Harapan Sibarani.  Sementara itu, Ir. Tua Pangaribuan, M.Si, Ketua DPD BATAK CENTER Toba mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ini.  “BATAK CENTER berkomitmen untuk melakukan program pelestarian dan pengembangan kebudayaan Batak. Semoga kegiatan ini berjalan dengan baik dan dapat diaplikasikan dalam kegiatan belajar mengajar” Ucap Tua.

Tansiswo Siagian mengatakan bahwa kegiatan ini dilakukan tanpa membebani Sekolah, Guru ataupun siswa. “Kami hanya ingin menebar kebaikan di Kabupaten Toba ini. Kami ingin membagikan pengetahuan dan pengalaman kami bagi semua orang, tidak ada tujuan lain” Ucap Tansiswo. “Terimakasih kepada saudara Harapan Sibarani yang telah menginisiasi kegiatan ini dan mau memberikan waktu serta berbagi ilmu kepada sesama. Beliau ini adalah Tenaga Ahli Cagar Budaya (TACB) yang bersertifikat dari Kemendikbud RI, Penulis, juga profesional Aksara Batak, beliau juga adalah Sekretaris DPD BATAK CENTER Kabupaten Toba, aktif di Lembaga Perlindungan Anak (LPA) juga di Forum Peduli Pembangunan Toba. Forum Martabe Sigurs (FORMASI) didirikannya untuk program pembangunan di kampung halamannya.” Ujar Tansiswo.

“Kegiatan ini juga kami lakukan untuk menggenapi janji kami di depan beberapa kepala sekolah dan siswa saat kegiatan Peringatan Wafatnya Pahlawan Revolusi D.I Panjaitan tahun yang lalu oleh Forum Martabe Sigurs (FORMASI) di Kompleks Monumen D.I Panjaitan, Natolutali, Kecamatan Silaen” Ucap Harapan.  “Kami akan lanjutkan melakukan sosialisasi ataupun pelatihan ke sekolah-sekolah yang membutuhkan. Pelatihan ini tidak dipungut biaya. Jangan sungkan untuk memanggil kami. Semoga Budaya kita tetap lestari untuk kebaikan kita bersama. Tetaplah Berbuat Baik” tutup Harapan Sibarani. (Ds)

(Sumber: ©MC Toba)

No comments:

Post a Comment

Berita Terkini